Sibolga, Senin 13 Oktober 2025 – Ketua Pengadilan Agama Sibolga, Dr. Muhammad Azhar Hasibuan, S.H.I., M.A., bertindak sebagai pembina apel pagi rutin yang dilaksanakan di halaman kantor Pengadilan Agama Sibolga. Dalam amanatnya, beliau menekankan pentingnya menjaga kemandirian peradilan sebagai pondasi utama tegaknya keadilan di lembaga peradilan agama.
Dalam arahannya, Dr. Azhar Hasibuan mengingatkan seluruh aparatur agar selalu menjaga integritas, netralitas, dan profesionalitas dalam melaksanakan tugas, tanpa terpengaruh oleh kepentingan pihak manapun. Menurutnya, kemandirian peradilan bukan hanya tanggung jawab pimpinan, tetapi menjadi komitmen bersama seluruh warga peradilan.
“Kita harus memastikan bahwa setiap keputusan dan tindakan yang kita ambil murni berdasarkan hukum, fakta, dan nurani keadilan, bukan karena tekanan, pengaruh, atau kepentingan dari luar,” tegas beliau dalam amanatnya.
Lebih lanjut, beliau menambahkan bahwa menjaga kemandirian tidak hanya berarti bebas dari intervensi eksternal, tetapi juga menjauhkan diri dari konflik kepentingan internal yang dapat mengganggu objektivitas dalam pelayanan peradilan.
Beliau juga mengajak seluruh aparatur untuk terus meningkatkan disiplin, semangat pelayanan, serta memperkuat budaya kerja berintegritas sebagai bentuk tanggung jawab moral kepada masyarakat pencari keadilan.
Apel pagi berlangsung dengan khidmat dan diikuti oleh seluruh pejabat struktural, hakim dan pegawai Pengadilan Agama Sibolga. Kegiatan apel ini diakhiri dengan doa bersama untuk kelancaran tugas dan pelayanan peradilan yang semakin profesional dan berkeadilan.
Sibolga, Jumat 10 Oktober 2025 – Suasana sore di Pengadilan Agama Sibolga diwarnai dengan semangat integritas saat Ketua Pengadilan Agama Sibolga, Dr. Muhammad Azhar Hasibuan, S.H.I., M.A., memimpin apel sore rutin, Jumat (10/10/2025). Dalam amanatnya, beliau menyampaikan pesan mendalam tentang pentingnya menjaga diri dari gratifikasi dan praktik korupsi dalam setiap lini pelayanan peradilan.
Dr. Azhar Hasibuan menegaskan bahwa integritas adalah benteng utama aparatur peradilan. Setiap bentuk gratifikasi, sekecil apa pun, dapat menodai kepercayaan masyarakat terhadap lembaga peradilan yang semestinya menjadi simbol keadilan dan keteladanan.
“Kita ini pelayan hukum, bukan pencari keuntungan. Jika ingin dihormati, jagalah kehormatan dengan menjauhi segala bentuk gratifikasi dan korupsi,” ujar beliau penuh penekanan.
Beliau juga mengingatkan bahwa menjaga diri dari gratifikasi bukan hanya soal mematuhi aturan, tetapi juga bentuk tanggung jawab moral dan spiritual terhadap amanah jabatan. Aparatur peradilan diminta untuk selalu menanamkan nilai kejujuran, tanggung jawab, dan ketulusan dalam melayani masyarakat pencari keadilan.
Lebih lanjut, Ketua PA Sibolga mengajak seluruh pegawai untuk memperkuat budaya kerja bersih, transparan, dan berintegritas, serta menjadikan pelayanan publik sebagai ladang ibadah, bukan peluang mencari imbalan.
Apel pagi yang diikuti oleh seluruh hakim, Panitera, Sekretaris dan pejabat struktural, pegawai, tersebut berlangsung dengan penuh kekhidmatan. Di akhir kegiatan, doa bersama dipanjatkan agar Pengadilan Agama Sibolga senantiasa dijauhkan dari praktik tidak terpuji dan terus menjadi lembaga peradilan yang bersih, berwibawa, dan terpercaya.
Sibolga, Jumat 10 Oktober 2025 – Ketua Pengadilan Agama Sibolga, Dr. Muhammad Azhar Hasibuan, S.H.I., M.A., hadir secara daring melalui aplikasi Zoom Meeting sebagai mentor dalam kegiatan Seminar Rancangan Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Profesi ASN peserta Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (Latsar CPNS) atas nama Fakhri Abdillah Hasibuan, S.H. CPNS PA Sibolga. Kegiatan ini merupakan bagian penting dari proses pembentukan Aparatur Sipil Negara yang profesional, berintegritas, dan berorientasi pada pelayanan publik.
lam kesempatan tersebut, peserta Latsar memaparkan rancangan aktualisasi bertajuk “Pembuatan Brosur Manual dan Digital Menggunakan Barcode serta Video Tata Persyaratan Pendaftaran Perkara di Pengadilan Agama Sibolga.” Program ini dirancang untuk mempermudah masyarakat pencari keadilan dalam memperoleh informasi tentang prosedur pendaftaran perkara secara cepat, akurat, dan efisien — baik melalui media cetak maupun digital.
Sebagai mentor, Dr. Muhammad Azhar Hasibuan memberikan arahan, motivasi, serta penguatan nilai-nilai dasar ASN (ANEKA), yang meliputi Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi. Beliau menegaskan bahwa aktualisasi bukan sekadar memenuhi kewajiban akademik pelatihan, tetapi merupakan sarana nyata untuk menanamkan budaya kerja yang berintegritas dan berorientasi pada pelayanan masyarakat.
“Nilai-nilai dasar ASN bukan sekadar teori di kelas. Aktualisasi adalah panggilan moral dan profesional untuk menghadirkan pelayanan publik yang bersih, transparan, dan berdampak langsung bagi masyarakat. Karya inovatif seperti ini adalah langkah nyata menuju pengadilan modern dan ramah pelayanan,” ujar beliau dalam arahannya.
Lebih lanjut, Dr. Azhar Hasibuan mengapresiasi gagasan peserta yang mengombinasikan media konvensional dan digital dalam penyebaran informasi pelayanan. Menurutnya, pendekatan ini menunjukkan semangat adaptif ASN terhadap perkembangan teknologi informasi sekaligus tetap memperhatikan kebutuhan masyarakat yang masih terbiasa dengan media manual.
Beliau juga menekankan bahwa inovasi pelayanan publik harus selalu berpijak pada nilai-nilai integritas dan akuntabilitas. Dengan demikian, setiap ide yang dihasilkan tidak hanya membawa kemudahan, tetapi juga mencerminkan citra positif lembaga peradilan sebagai institusi yang bersih dan terpercaya.
Kegiatan seminar yang berlangsung secara interaktif ini turut dihadiri oleh penguji/ Hakim Tinggi Yustisial Balai Diklat Manajemen dan Kepemimpinan Mahkamah Agung RI, YM Dr. Muslikin. M.H. dan Moderator/ Coach Ahadad, S.H., M.Ap. serta rekan-rekan peserta Latsar CPNS dari berbagai satuan kerja. Seluruh peserta menunjukkan antusiasme tinggi dalam menyimak pemaparan dan arahan dari mentor.
Di akhir sesi, Dr. Azhar Hasibuan berpesan agar peserta terus menumbuhkan semangat belajar, berinovasi, dan mengabdi dengan sepenuh hati. “ASN harus menjadi pelopor perubahan dan teladan integritas. Jangan berhenti berinovasi, karena perubahan besar dimulai dari langkah-langkah kecil yang konsisten,” pungkasnya.
Melalui kegiatan ini, diharapkan seluruh peserta Latsar CPNS, khususnya di lingkungan Pengadilan Agama Sibolga, dapat menjadikan nilai-nilai dasar ASN sebagai kompas moral dalam bekerja, serta terus menghadirkan inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat pencari keadilan.
Pengadilan Agama Sibolga menggelar Rapat Monitoring dan Evaluasi Penyediaan Pemberian Layanan Bantuan Hukum Pada Pengadilan Agama Sibolga Triwulan III Tahun 2025. Jum’at 10 Oktober 2025. Rapat yang digelar di Ruang Ketua Pengadilan Agama Sibolga tersebut dihadiri oleh Ketua Muhammad Azhar Hasibuan, S.H.I., M.A., Panitera Danil Isnadi, S.H.I., M.H. beserta Lembaga Bantuan Hukum (LBH) penyedia jasa Posbakum. ada rapat tersebut Ketua Pengadilan Agama Sibolga mengingatkan bahwa Petugas Posbakum adalah mitra kerja Pengadilan Agama Sibolga dalam memberikan pelayanan kepada masyakarat, oleh karena itu agar senantiasa menjaga integritasnya karena citra Pengadilan Agama Sibolga tercermin salah satunya dari integritas pelayanan yang diberikan oleh Petugas Posbakum tersebut.
Dalam rapat tersebut juga disampaikan beberapa hal terkait evaluasi layanan Posbakum selama priode Triwulan III Tahun 2025di Pengadilan Agama Sibolga seperti Optimalisasi Aplikasi Gugatan Mandiri, serta dukungan terhadap Hak-Hak Perempuan dan Anak dalam Surat Gugatan yang dibuat oleh Posbakum agar dapat terakomodir sesuai dengan aturan-aturan yang telah dibuat oleh Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama. Selain itu juga penampilan dan atribut Petugas Posbakum diminta agar dipertegas kembali sehingga dapat dibedakan antara petugas Posbakum dan Advokat lainnya. kegiatan monitoring evaluasi ini disampaikan guna memberi saran serta masukan yang membangun demi peningkatan pelayanan di Pengadilan Agama Sibolga.
Pada hari Jum’at, 10 Oktober 2025. Pukul 09.00 WIB, bertempat di ruang Ketua Pengadilan Agama Sibolga, berlangsung kegiatan monitoring dan evaluasi mengenai panggilan atau pemberitahuan pengiriman surat tercatat bersama dengan PT POS Indonesia (Persero) Cabang Sibolga. Kegiatan ini di hadiri oleh Ketua Pengadilan Agama Sibolga, Muhammad Azhar Hasibuan, S.H.I., M.A. Panitera, dan Jurusita Pengganti pada Pengadilan Agama Sibolga dan perwakilan dari PT POS Cabang Sibolga.
Monitoring dan Evaluasi ini membahas tinjauan terhadap efektivitas sistem pengiriman surat tercatat, ketersediaan layanan, serta kualitas penerimaan surat tercatat oleh pihak yang dituju. Hasil dari evaluasi ini akan menjadi dasar bagi kedua belah pihak untuk melakukan perbaikan dan peningkatan jika diperlukan. Pengadilan Agama Sibolga dan PT POS Cabang Sibolga berharap melalui kegiatan Monitoring evaluasi ini, proses panggilan dan pemberitahuan melalui surat tercatat dapat berjalan lebih efektif dan evisien, memberikan manfaat bagi proses Peradilan, serta meningkatkan layanan kepada Masyarakat.
